Sebagai seorang penulis iklan, Anda harus mengetahui bagaimana cara membuat iklan yang menarik dan efektif. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah pola penyajian dari iklan tersebut. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang pola penyajian dari iklan berikut: Dibutuhkan.
Pendahuluan
Saat membuat iklan, penting untuk mengetahui tujuan iklan tersebut. Apakah iklan tersebut ingin menarik perhatian calon pembeli, atau ingin meningkatkan penjualan? Dalam iklan berikut: Dibutuhkan, tujuan iklan tersebut adalah mencari tenaga kerja baru.
Headline
Headline merupakan hal pertama yang dilihat oleh calon pembeli atau calon tenaga kerja. Oleh karena itu, headline harus menarik dan menggambarkan secara singkat apa yang dibutuhkan. Contoh headline yang baik untuk iklan berikut: Dibutuhkan adalah “Lowongan Kerja Baru: Bergabunglah dengan Tim Kami”.
Isi Iklan
Setelah headline, isi iklan harus memuat informasi tentang perusahaan, posisi yang tersedia, kualifikasi yang dibutuhkan, dan manfaat yang akan didapat oleh calon tenaga kerja. Selain itu, isi iklan juga harus menunjukkan keunikan perusahaan dan mengapa calon tenaga kerja harus bergabung dengan perusahaan tersebut.
Call to Action
Setelah memberikan informasi yang cukup, iklan harus memiliki call to action yang jelas dan mengarahkan calon tenaga kerja untuk mengirimkan lamaran pekerjaan. Contoh call to action yang efektif adalah “Kirimkan Lamaran Pekerjaan Anda Sekarang Juga!
Kesimpulan
Dalam pembuatan iklan, penting untuk memperhatikan pola penyajian yang tepat untuk mencapai tujuan iklan tersebut. Dengan mengikuti pola penyajian yang tepat, iklan Anda dapat menjadi lebih menarik dan efektif dalam menarik perhatian calon pembeli atau calon tenaga kerja. Ingatlah untuk selalu menciptakan iklan yang unik, informatif, dan mengarahkan calon pembeli atau calon tenaga kerja untuk mengambil tindakan yang diinginkan.