Tembang atau lagu tradisional Indonesia merupakan bagian penting dari kebudayaan Indonesia yang sudah ada sejak jaman dahulu. Lagu-lagu tersebut berasal dari berbagai daerah di Indonesia, dan masing-masing memiliki ciri khas tersendiri. Meskipun Indonesia baru merdeka pada tahun 1945, tembang-tembang tradisional sudah dikenal sejak jauh sebelum itu.
1. Tembang Sunda
Salah satu contoh tembang yang dikenal sejak jaman dahulu adalah tembang Sunda. Tembang Sunda merupakan tembang tradisional dari daerah Jawa Barat. Lagu-lagu tembang Sunda biasanya dinyanyikan dengan diiringi alat musik tradisional seperti angklung, kecapi, dan suling.
2. Tembang Jawa
Tembang Jawa juga merupakan jenis tembang tradisional yang sudah dikenal sejak jaman dahulu. Tembang Jawa biasanya dinyanyikan dalam bahasa Jawa dan diiringi dengan alat musik tradisional seperti gamelan. Beberapa contoh tembang Jawa yang terkenal antara lain Gending Sriwijaya dan Lir Ilir.
3. Tembang Betawi
Tembang Betawi merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Jakarta. Tembang Betawi biasanya dinyanyikan dalam bahasa Betawi dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gambang kromong dan keroncong.
4. Tembang Simalungun
Tembang Simalungun merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Sumatera Utara. Tembang Simalungun biasanya dinyanyikan dalam bahasa Simalungun dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gondang hasapi dan gondang sabangunan.
5. Tembang Toraja
Tembang Toraja merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Sulawesi Selatan. Tembang Toraja biasanya dinyanyikan dalam bahasa Toraja dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gong, serunai, dan saluang.
6. Tembang Bali
Tembang Bali merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Bali. Tembang Bali biasanya dinyanyikan dalam bahasa Bali dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gamelan. Beberapa contoh tembang Bali yang terkenal antara lain Sekar Sandat dan Kidung Bungsu.
7. Tembang Lampung
Tembang Lampung merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Lampung. Tembang Lampung biasanya dinyanyikan dalam bahasa Lampung dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti serunai dan gendang.
8. Tembang Minangkabau
Tembang Minangkabau merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Sumatera Barat. Tembang Minangkabau biasanya dinyanyikan dalam bahasa Minangkabau dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti saluang dan talempong.
9. Tembang Melayu
Tembang Melayu merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Riau dan Kepulauan Riau. Tembang Melayu biasanya dinyanyikan dalam bahasa Melayu dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gambus, gendang, dan rebana.
10. Tembang Batak
Tembang Batak merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Sumatera Utara. Tembang Batak biasanya dinyanyikan dalam bahasa Batak dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gondang, taganing, dan hata sopisik.
11. Tembang Banjar
Tembang Banjar merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Kalimantan Selatan. Tembang Banjar biasanya dinyanyikan dalam bahasa Banjar dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gambus dan gendang.
12. Tembang Bugis
Tembang Bugis merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Sulawesi Selatan. Tembang Bugis biasanya dinyanyikan dalam bahasa Bugis dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gendang, kecapi, dan suling.
13. Tembang Gayo
Tembang Gayo merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Aceh. Tembang Gayo biasanya dinyanyikan dalam bahasa Gayo dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gendang, serunai, dan siter.
14. Tembang Madura
Tembang Madura merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Madura. Tembang Madura biasanya dinyanyikan dalam bahasa Madura dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gendang, talempong, dan jidor.
15. Tembang Papua
Tembang Papua merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Papua. Tembang Papua biasanya dinyanyikan dalam bahasa Papua dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti tifa, kolintang, dan pikon.
16. Tembang Ambon
Tembang Ambon merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Maluku. Tembang Ambon biasanya dinyanyikan dalam bahasa Ambon dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti tifa, gong, dan suling.
17. Tembang Dayak
Tembang Dayak merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Kalimantan. Tembang Dayak biasanya dinyanyikan dalam bahasa Dayak dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti suling, gendang, dan talempong.
18. Tembang Minahasa
Tembang Minahasa merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Sulawesi Utara. Tembang Minahasa biasanya dinyanyikan dalam bahasa Minahasa dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti tifa, kolintang, dan gong.
19. Tembang Tapanuli
Tembang Tapanuli merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Tapanuli. Tembang Tapanuli biasanya dinyanyikan dalam bahasa Tapanuli dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gondang, taganing, dan hata sopisik.
20. Tembang Aceh
Tembang Aceh merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Aceh. Tembang Aceh biasanya dinyanyikan dalam bahasa Aceh dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gendang, serunai, dan siter.
21. Tembang Jambi
Tembang Jambi merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Jambi. Tembang Jambi biasanya dinyanyikan dalam bahasa Jambi dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gambus, gendang, dan rebana.
22. Tembang Bima
Tembang Bima merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Bima. Tembang Bima biasanya dinyanyikan dalam bahasa Bima dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gong, gambus, dan suling.
23. Tembang Flores
Tembang Flores merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Flores. Tembang Flores biasanya dinyanyikan dalam bahasa Flores dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gitar, rebana, dan suling.
24. Tembang Gorontalo
Tembang Gorontalo merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Gorontalo. Tembang Gorontalo biasanya dinyanyikan dalam bahasa Gorontalo dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gendang, tifa, dan suling.
25. Tembang Kupang
Tembang Kupang merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Kupang. Tembang Kupang biasanya dinyanyikan dalam bahasa Kupang dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gitar, ukulele, dan suling.
26. Tembang Makassar
Tembang Makassar merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Sulawesi Selatan. Tembang Makassar biasanya dinyanyikan dalam bahasa Makassar dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti gendang, kecapi, dan suling.
27. Tembang Maluku
Tembang Maluku merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Maluku. Tembang Maluku biasanya dinyanyikan dalam bahasa Maluku dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti tifa, gong, dan suling.
28. Tembang Sunda Wiwitan
Tembang Sunda Wiwitan merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Jawa Barat. Tembang Sunda Wiwitan biasanya dinyanyikan dalam bahasa Sunda Wiwitan dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti angklung, kecapi, dan suling.
29. Tembang Tengger
Tembang Tengger merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Tengger. Tembang Tengger biasanya dinyanyikan dalam bahasa Tengger dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti suling, gendang, dan kendang.
30. Tembang Keroncong
Tembang Keroncong merupakan jenis tembang tradisional yang berasal dari daerah Jawa. Tembang Keroncong biasanya dinyanyikan dalam bahasa Jawa dan diiringi oleh alat musik tradisional seperti ukulele, gitar, dan suling.
Kesimpulan
Tembang tradisional Indonesia merupakan bagian penting dari kebudayaan Indonesia yang sudah ada sejak jaman dahulu. Tembang-tembang tersebut berasal dari berbagai daerah di Indonesia, dan masing-masing memiliki ciri khas tersendiri. Meskipun Indonesia baru merdeka pada tahun 1945, tembang-tembang tradisional sudah dikenal sejak jauh sebelum itu. Kita harus tetap melestarikan dan memperkenalkan tembang tradisional Indonesia kepada generasi muda agar tidak hilang ditelan zaman.