Simple past tense adalah bentuk kata kerja yang digunakan untuk menyatakan kejadian di masa lalu. Dalam bahasa Inggris, simple past tense dibentuk dengan menambahkan -ed pada akhir kata kerja. Namun, bagaimana dengan bahasa Indonesia? Apa bentuk simple past tense dari kata meet?
Pengertian Simple Past Tense
Sebelum membahas simple past tense nya meet, ada baiknya kita pahami terlebih dahulu pengertian dari simple past tense. Simple past tense adalah bentuk kata kerja yang digunakan untuk menyatakan kejadian yang terjadi di masa lalu dan sudah selesai dilakukan.
Bentuk simple past tense pada umumnya dibentuk dengan menambahkan -ed pada akhir kata kerja. Namun, tidak semua kata kerja menggunakan bentuk tersebut. Ada juga kata kerja yang bentuk simple past tense nya berbeda dengan menambahkan huruf lain pada akhir kata kerja.
Simple Past Tense Nya Meet
Kata meet dalam bahasa Inggris berarti bertemu atau jumpa. Untuk membentuk simple past tense dari kata meet, kita cukup menambahkan -ed pada akhir kata tersebut sehingga menjadi met.
Namun, dalam bahasa Indonesia, bentuk simple past tense dari kata meet adalah bertemu. Kata bertemu tidak mengalami perubahan bentuk pada waktu lampau sehingga tidak perlu ditambahkan akhiran apapun.
Contoh Kalimat Simple Past Tense Nya Meet
Agar lebih memahami penggunaan simple past tense nya meet, berikut ini adalah beberapa contoh kalimat dalam bentuk simple past tense:
- Kemarin saya bertemu dengan teman lama saya di kafe.
- Kami bertemu dengan klien baru kemarin sore.
- Anda tidak bertemu dengan bos kemarin?
- Saya bertemu dengan mantan pacar saya di acara ulang tahun teman saya.
Penutup
Dalam bahasa Indonesia, bentuk simple past tense dari kata meet adalah bertemu. Kata bertemu tidak mengalami perubahan bentuk pada waktu lampau sehingga tidak perlu ditambahkan akhiran apapun. Namun, dalam bahasa Inggris, bentuk simple past tense nya meet adalah met.
Agar lebih memahami penggunaan simple past tense nya meet, penting untuk sering berlatih membentuk kalimat dengan kata tersebut. Dengan begitu, kita akan semakin terbiasa dalam menggunakan bentuk kata kerja yang tepat sesuai dengan konteks kalimat yang kita buat.
