Sebutkan 6 Contoh Larutan Elektrolit dan Larutan Non Elektrolit

Posted on

Sebelum membahas lebih jauh mengenai contoh larutan elektrolit dan larutan non elektrolit, kita perlu memahami apa itu larutan elektrolit dan larutan non elektrolit.

Larutan Elektrolit

Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. Hal ini terjadi karena larutan elektrolit mengandung ion-ion yang dapat bergerak bebas di dalam larutan tersebut. Larutan elektrolit terbagi menjadi dua jenis, yaitu:

1. Larutan Elektrolit Kuat

Larutan elektrolit kuat adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik dengan sangat baik. Contoh larutan elektrolit kuat antara lain:

– Asam klorida (HCl)

– Asam sulfat (H2SO4)

– Natrium klorida (NaCl)

– Kalium hidroksida (KOH)

2. Larutan Elektrolit Lemah

Larutan elektrolit lemah adalah larutan yang hanya dapat menghantarkan arus listrik dengan sedikit kemampuan. Contoh larutan elektrolit lemah antara lain:

– Asam asetat (CH3COOH)

– Amonium hidroksida (NH4OH)

– Gula (C6H12O6)

– Asam karbonat (H2CO3)

Larutan Non Elektrolit

Larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik. Hal ini terjadi karena larutan non elektrolit tidak mengandung ion-ion yang dapat bergerak bebas di dalam larutan tersebut. Contoh larutan non elektrolit antara lain:

Pos Terkait:  Arti Kata Sedih: Menemukan Makna di Balik Kesedihan

– Air (H2O)

– Gula pasir (C12H22O11)

– Alkohol (C2H5OH)

– Minyak (C12H22O11)

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa larutan elektrolit dan larutan non elektrolit memiliki perbedaan dalam kemampuan menghantarkan arus listrik. Larutan elektrolit memiliki ion-ion yang dapat bergerak bebas sehingga dapat menghantarkan arus listrik, sedangkan larutan non elektrolit tidak memiliki ion-ion yang dapat bergerak bebas sehingga tidak dapat menghantarkan arus listrik. Contoh larutan elektrolit kuat antara lain asam klorida, asam sulfat, natrium klorida, dan kalium hidroksida. Sedangkan contoh larutan elektrolit lemah antara lain asam asetat, amonium hidroksida, gula, dan asam karbonat. Contoh larutan non elektrolit antara lain air, gula pasir, alkohol, dan minyak.

Related posts:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *