Besaran fisika merupakan suatu besaran yang dapat diukur dan memiliki satuan. Salah satu besaran yang banyak digunakan dalam fisika adalah momentum. Momentum sendiri merupakan besaran vektor yang didefinisikan sebagai hasil perkalian antara massa benda dengan kecepatannya. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang satuan dari besaran momentum.
Definisi Momentum
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai satuan dari momentum, kita perlu memahami terlebih dahulu definisi dari momentum itu sendiri. Momentum merupakan besaran yang merepresentasikan banyaknya gerakan dalam suatu benda. Momentum didefinisikan sebagai hasil perkalian antara massa benda dengan kecepatannya yang dimilikinya.
Rumus dari momentum adalah:
p = m x v
Dimana:
- p = momentum
- m = massa benda
- v = kecepatan benda
Satuan dari Momentum
Satuan dari momentum tergantung pada satuan dari massa dan kecepatan. Dalam sistem internasional (SI), satuan dari massa adalah kilogram (kg) dan satuan dari kecepatan adalah meter per detik (m/s). Oleh karena itu, satuan dari momentum dalam SI adalah kilogram meter per detik (kgm/s).
Satuan ini juga dapat dituliskan sebagai newton detik (N.s), karena newton merupakan satuan dari gaya dan gaya dapat didefinisikan sebagai perubahan momentum per satuan waktu.
Untuk keperluan praktis, satuan dari momentum juga dapat dinyatakan dalam satuan non-SI seperti gram sentimeter per detik (gcm/s) atau ons meter per detik (ozm/s).
Contoh Perhitungan Momentum
Sebagai contoh, jika sebuah bola dengan massa 0,5 kg bergerak dengan kecepatan 10 m/s, maka momentumnya dapat dihitung dengan menggunakan rumus:
p = m x v
p = 0,5 kg x 10 m/s = 5 kgm/s
Jadi, momentum dari bola tersebut adalah 5 kgm/s atau 5 N.s.
Hubungan Antara Momentum dan Impuls
Impuls merupakan besaran vektor yang didefinisikan sebagai perubahan momentum suatu benda selama waktu tertentu. Impuls dinyatakan dalam satuan newton detik (N.s) atau kilogram meter per detik (kgm/s).
Rumus dari impuls adalah:
I = F x t
Dimana:
- I = impuls
- F = gaya yang bekerja pada benda
- t = waktu bekerja gaya
Hubungan antara momentum dan impuls dapat dinyatakan dengan rumus:
p = F x t
Dimana:
- p = momentum
- F = gaya yang bekerja pada benda
- t = waktu bekerja gaya
Dari rumus ini dapat dilihat bahwa momentum dan impuls saling terkait dan dapat dihitung satu sama lain.
Kesimpulan
Dalam fisika, momentum merupakan besaran yang merepresentasikan banyaknya gerakan dalam suatu benda. Satuan dari momentum dalam SI adalah kilogram meter per detik (kgm/s) atau newton detik (N.s). Satuan ini tergantung pada satuan dari massa dan kecepatan. Satuan dari momentum juga dapat dinyatakan dalam satuan non-SI seperti gram sentimeter per detik (gcm/s) atau ons meter per detik (ozm/s).
Momentum dan impuls saling terkait dan dapat dihitung satu sama lain. Untuk menghitung momentum, kita dapat menggunakan rumus p = m x v, sedangkan untuk menghitung impuls, kita dapat menggunakan rumus I = F x t.
Dengan memahami satuan dari besaran momentum, kita dapat lebih memahami konsep momentum dan hubungannya dengan besaran lain dalam fisika.
