Agroteknologi adalah salah satu program studi yang mulai diminati oleh banyak orang di Indonesia. Program studi ini mengajarkan cara-cara meningkatkan produktivitas pertanian dengan mengaplikasikan teknologi modern. Namun, seperti halnya program studi lainnya, kuliah agroteknologi juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Berikut ini adalah perkiraan biaya kuliah agroteknologi di beberapa perguruan tinggi di Indonesia.
1. Institut Pertanian Bogor (IPB)
IPB adalah salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia yang menyediakan program studi agroteknologi. Biaya kuliah di IPB untuk program studi agroteknologi bervariasi tergantung pada jenjang pendidikan dan status mahasiswa. Untuk mahasiswa baru, biaya kuliah di IPB untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 10-20 juta per semester. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di IPB untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 5-10 juta per semester.
2. Universitas Gadjah Mada (UGM)
UGM juga menyediakan program studi agroteknologi yang cukup populer di Indonesia. Biaya kuliah di UGM untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 7-15 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UGM untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 5-10 juta per semester.
3. Universitas Brawijaya (UB)
UB memiliki program studi agroteknologi yang cukup terkenal di Indonesia. Biaya kuliah di UB untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 5-10 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UB untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester.
4. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
ITS juga memiliki program studi agroteknologi yang cukup diminati oleh masyarakat. Biaya kuliah di ITS untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 7-15 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di ITS untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 6-12 juta per semester.
5. Universitas Sebelas Maret (UNS)
UNS juga tidak ketinggalan dalam menyediakan program studi agroteknologi. Biaya kuliah di UNS untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 5-10 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNS untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 4-8 juta per semester.
6. Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED)
UNSOED juga memiliki program studi agroteknologi yang cukup diminati oleh masyarakat. Biaya kuliah di UNSOED untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 5-10 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNSOED untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 4-8 juta per semester.
7. Universitas Lampung (Unila)
Unila juga menyediakan program studi agroteknologi yang cukup populer di Indonesia. Biaya kuliah di Unila untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di Unila untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 2-5 juta per semester.
8. Universitas Sriwijaya (UNSRI)
UNSRI juga memiliki program studi agroteknologi yang cukup diminati oleh masyarakat. Biaya kuliah di UNSRI untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 4-8 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNSRI untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-6 juta per semester.
9. Universitas Andalas (UNAND)
UNAND juga menyediakan program studi agroteknologi yang cukup populer di Indonesia. Biaya kuliah di UNAND untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNAND untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 2-5 juta per semester.
10. Universitas Hasanuddin (UNHAS)
UNHAS juga memiliki program studi agroteknologi yang cukup terkenal di Indonesia. Biaya kuliah di UNHAS untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 5-10 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNHAS untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 4-8 juta per semester.
11. Universitas Negeri Makassar (UNM)
UNM juga tidak ketinggalan dalam menyediakan program studi agroteknologi. Biaya kuliah di UNM untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNM untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 2-5 juta per semester.
12. Universitas Negeri Semarang (UNNES)
UNNES memiliki program studi agroteknologi yang cukup diminati oleh masyarakat. Biaya kuliah di UNNES untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 4-8 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNNES untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-6 juta per semester.
13. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)
UNY juga menyediakan program studi agroteknologi yang cukup populer di Indonesia. Biaya kuliah di UNY untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNY untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 2-5 juta per semester.
14. Universitas Negeri Jakarta (UNJ)
UNJ juga memiliki program studi agroteknologi yang cukup terkenal di Indonesia. Biaya kuliah di UNJ untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNJ untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 2-5 juta per semester.
15. Universitas Negeri Malang (UM)
UM juga tidak ketinggalan dalam menyediakan program studi agroteknologi. Biaya kuliah di UM untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 4-8 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UM untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-6 juta per semester.
16. Universitas Jambi (UNJA)
UNJA juga memiliki program studi agroteknologi yang cukup diminati oleh masyarakat. Biaya kuliah di UNJA untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNJA untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 2-5 juta per semester.
17. Universitas Bengkulu (UNIB)
UNIB juga menyediakan program studi agroteknologi yang cukup populer di Indonesia. Biaya kuliah di UNIB untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNIB untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 2-5 juta per semester.
18. Universitas Lampung Timur (ULT)
ULT juga memiliki program studi agroteknologi yang cukup terkenal di Indonesia. Biaya kuliah di ULT untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di ULT untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 2-5 juta per semester.
19. Universitas Pattimura (UNPATTI)
UNPATTI juga memiliki program studi agroteknologi yang cukup diminati oleh masyarakat. Biaya kuliah di UNPATTI untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNPATTI untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 2-5 juta per semester.
20. Universitas Negeri Papua (UNIPA)
UNIPA juga menyediakan program studi agroteknologi yang cukup populer di Indonesia. Biaya kuliah di UNIPA untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 3-7 juta per semester untuk mahasiswa baru. Sedangkan untuk mahasiswa lama, biaya kuliah di UNIPA untuk program studi agroteknologi sekitar Rp 2-5 juta per semester.
Dari informasi di atas, dapat disimpulkan bahwa biaya kuliah agroteknologi di Indonesia bervariasi tergantung pada perguruan tinggi yang dipilih. Oleh karena itu, sebelum memilih perguruan tinggi yang tepat, pastikan untuk mempertimbangkan biaya kuliah yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda. Selain itu, pastikan juga untuk mencari informasi lebih lanjut tentang beasiswa dan bantuan finansial lainnya yang dapat membantu mengurangi biaya kuliah Anda.