Paragraf Narasi: Pengertian, Contoh, dan Cara Menulisnya

Posted on

Paragraf narasi merupakan salah satu jenis paragraf yang sering digunakan dalam menulis sebuah karya tulis. Paragraf ini biasanya digunakan untuk menceritakan suatu kejadian atau peristiwa dengan urutan waktu yang jelas dan teratur. Dalam paragraf narasi, penulis harus mampu menyampaikan informasi dengan jelas dan mudah dipahami oleh pembaca.

Pengertian Paragraf Narasi

Paragraf narasi adalah paragraf yang digunakan untuk menceritakan suatu peristiwa atau kejadian dengan kronologis yang jelas dan teratur. Paragraf ini biasanya digunakan dalam menulis sebuah cerita pendek, novel, atau artikel berita. Tujuan dari paragraf narasi adalah untuk menyampaikan informasi kepada pembaca dengan cara yang mudah dipahami dan menarik.

Contoh Paragraf Narasi

Berikut ini adalah contoh paragraf narasi yang bisa menjadi referensi untuk menulis paragraf narasi:

Contoh 1:

Pada suatu hari, saya pergi ke taman bersama teman-teman saya. Kami bermain bola di lapangan taman selama beberapa jam. Ketika kami sedang bermain, tiba-tiba terdengar suara ribut dari arah jalan. Kami melihat ke arah tersebut dan ternyata ada sekelompok orang yang sedang berkelahi. Kami langsung berlari ke arah tersebut untuk memisahkan mereka. Setelah berhasil memisahkan mereka, kami kembali ke taman dan melanjutkan permainan bola.

Pos Terkait:  Guguritan dalam Basa Sunda Nyaeta?

Contoh 2:

Pada saat liburan sekolah, saya pergi bersama keluarga saya ke pantai. Kami berenang dan bermain pasir di pantai selama seharian. Ketika sore hari, kami memutuskan untuk makan malam di restoran yang terletak di dekat pantai. Saat kami sedang menikmati makan malam, tiba-tiba langit menjadi gelap dan terdengar suara guntur yang keras. Kami segera pergi dari restoran dan berlari ke mobil. Setelah beberapa menit, hujan deras mulai turun dan kami kembali ke hotel.

Cara Menulis Paragraf Narasi

Berikut ini adalah cara menulis paragraf narasi yang baik dan benar:

1. Tentukan tema atau topik yang akan Anda tulis

Sebelum menulis paragraf narasi, tentukan terlebih dahulu tema atau topik yang akan Anda tulis. Misalnya, jika Anda ingin menulis tentang pengalaman liburan, maka tema yang Anda tulis adalah pengalaman liburan Anda.

2. Buat outline atau kerangka tulisan

Setelah menentukan tema, buatlah outline atau kerangka tulisan. Tulislah poin-poin penting yang akan Anda tulis dalam paragraf narasi. Misalnya, jika tema yang Anda tulis adalah pengalaman liburan, maka poin-poin yang akan Anda tulis adalah tempat yang Anda kunjungi, kegiatan yang Anda lakukan, dan pengalaman yang Anda dapatkan.

Pos Terkait:  50.000 Dollar Berapa Rupiah?

3. Tulis paragraf dengan urutan waktu yang jelas

Setelah membuat outline atau kerangka tulisan, tulislah paragraf dengan urutan waktu yang jelas dan teratur. Mulailah dengan peristiwa yang paling awal terjadi, kemudian lanjutkan dengan peristiwa-peristiwa selanjutnya. Jangan lupa untuk menyertakan detail-detail penting dalam cerita Anda.

4. Gunakan bahasa yang mudah dipahami

Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca. Jangan menggunakan istilah-istilah yang sulit dipahami atau bahasa yang terlalu formal. Gunakan bahasa yang santai dan mudah dipahami agar pembaca lebih tertarik membaca tulisan Anda.

5. Buat kesimpulan

Setelah menulis paragraf narasi, buatlah kesimpulan atau penutup. Jangan lupa untuk menyimpulkan cerita yang Anda tulis agar pembaca lebih mudah memahami isi tulisan Anda.

Kesimpulan

Paragraf narasi adalah salah satu jenis paragraf yang sering digunakan dalam menulis sebuah karya tulis. Paragraf ini biasanya digunakan untuk menceritakan suatu kejadian atau peristiwa dengan urutan waktu yang jelas dan teratur. Dalam menulis paragraf narasi, penulis harus mampu menyampaikan informasi dengan jelas dan mudah dipahami oleh pembaca. Dengan mengikuti langkah-langkah yang sudah dijelaskan di atas, Anda dapat menulis paragraf narasi yang baik dan menarik untuk dibaca.

Related posts:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *