Momentum yang Kemudian Menjadi Mata Rantai Kekuasaan VOC dan Belanda di Indonesia

Posted on

Indonesia adalah negara yang kaya akan sejarah. Salah satu sejarah yang paling mempengaruhi Indonesia adalah kekuasaan VOC dan Belanda. Kekuasaan ini dimulai dari sebuah momentum yang kemudian menjadi mata rantai kekuasaan VOC dan Belanda di Indonesia. Apa itu momentum tersebut? Simak penjelasan berikut.

Momentum Awal

Momentum awal yang dimaksud adalah kedatangan Portugis ke Indonesia. Portugis datang dengan tujuan untuk mencari rempah-rempah. Mereka berhasil memonopoli perdagangan rempah-rempah di Indonesia. Namun, kekuasaan Portugis tidak bertahan lama karena kemudian datanglah VOC.

VOC

VOC atau Vereenigde Oost-Indische Compagnie adalah perusahaan dagang Belanda yang didirikan pada tahun 1602. Tujuan VOC adalah untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah di Indonesia. VOC berhasil menguasai perdagangan rempah-rempah di Indonesia dengan cara yang tidak fair. Mereka menggunakan kekerasan dan intimidasi kepada rakyat Indonesia.

Perjanjian Bongaya

Pada tahun 1667, Belanda dan Inggris menandatangani Perjanjian Bongaya. Perjanjian ini mengatur tentang pembagian wilayah di Indonesia. Wilayah barat menjadi milik Belanda dan wilayah timur menjadi milik Inggris. Pembagian wilayah ini membuat kekuasaan Belanda semakin kuat di Indonesia.

Pos Terkait:  Arti Kata Turbin: Pengertian dan Fungsi Turbin dalam Industri

Perang Diponegoro

Perang Diponegoro adalah perang antara Kerajaan Mataram dan Belanda yang terjadi pada tahun 1825-1830. Perang ini dipimpin oleh Pangeran Diponegoro. Tujuan perang ini adalah untuk mengusir Belanda dari Indonesia. Namun, Belanda berhasil mengalahkan Pangeran Diponegoro dan perang ini berakhir dengan kekalahan Kerajaan Mataram.

Konferensi Meja Bundar

Konferensi Meja Bundar adalah konferensi yang diadakan pada tahun 1949 di Den Haag, Belanda. Tujuan konferensi ini adalah untuk membahas kemerdekaan Indonesia. Konferensi ini dihadiri oleh delegasi Indonesia dan Belanda. Setelah beberapa bulan negosiasi, akhirnya Indonesia dinyatakan merdeka pada tanggal 27 Desember 1949.

Kesimpulan

Momentum yang kemudian menjadi mata rantai kekuasaan VOC dan Belanda di Indonesia dimulai dari kedatangan Portugis yang mencari rempah-rempah. Kemudian datanglah VOC yang berhasil memonopoli perdagangan rempah-rempah di Indonesia. Kekuasaan Belanda semakin kuat setelah ditandatanganinya Perjanjian Bongaya dan berhasil mengalahkan Pangeran Diponegoro. Akhirnya, Indonesia merdeka setelah konferensi Meja Bundar. Sejarah ini harus dijadikan pelajaran bagi kita semua agar tidak terulang kembali.

Related posts:
Pos Terkait:  10 Alasan Memilih Kuliah di UII

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *