Kartu kuning adalah kartu yang diberikan kepada pemain sepak bola sebagai peringatan atas pelanggaran yang dilakukannya di lapangan. Kartu ini diberikan oleh wasit untuk memberikan tanda peringatan kepada pemain agar tidak melakukan pelanggaran yang sama lagi.
Sejarah Kartu Kuning
Kartu kuning pertama kali diperkenalkan pada tahun 1970 di Piala Dunia FIFA. Ide untuk menggunakan kartu ini berasal dari Schiedsrichter-Zeitung, sebuah majalah wasit sepak bola yang diterbitkan di Jerman.
Pada awalnya, kartu kuning hanya digunakan sebagai peringatan kepada pemain yang melakukan pelanggaran kecil. Namun, seiring berjalannya waktu, kartu ini juga digunakan untuk memberikan peringatan kepada pemain yang melakukan pelanggaran yang lebih serius.
Arti Kartu Kuning
Kartu kuning memiliki arti sebagai peringatan kepada pemain. Jika seorang pemain telah menerima kartu kuning, maka ia harus berhati-hati agar tidak melakukan pelanggaran yang sama lagi. Jika ia melakukan pelanggaran yang sama lagi setelah menerima kartu kuning, maka ia akan menerima kartu merah dan dikeluarkan dari lapangan.
Jenis Pelanggaran yang Diingatkan dengan Kartu Kuning
Beberapa jenis pelanggaran yang diingatkan dengan kartu kuning antara lain:
1. Melakukan pelanggaran keras
2. Melakukan pelanggaran yang membatasi gerakan lawan
3. Melakukan pelanggaran yang menghalangi jalan lawan
4. Melakukan pelanggaran dengan sengaja
5. Melakukan pelanggaran yang membahayakan lawan
Bagaimana Cara Mendapatkan Kartu Kuning?
Seorang pemain akan mendapatkan kartu kuning jika ia melakukan pelanggaran seperti yang telah disebutkan di atas. Wasit akan memberikan kartu kuning setelah pemain melakukan pelanggaran, dan akan menunjukkan kartu tersebut kepada pemain.
Apa yang Terjadi Setelah Mendapatkan Kartu Kuning?
Setelah mendapatkan kartu kuning, seorang pemain harus berhati-hati agar tidak melakukan pelanggaran yang sama lagi. Jika ia tetap melakukan pelanggaran yang sama, maka ia akan menerima kartu merah dan dikeluarkan dari lapangan.
Jika seorang pemain telah menerima kartu kuning, maka ia harus bermain dengan lebih hati-hati agar tidak menerima kartu kuning kedua. Jika ia mendapatkan kartu kuning kedua, maka ia juga akan dikeluarkan dari lapangan.
Apa yang Terjadi Jika Pemain Mendapatkan Banyak Kartu Kuning?
Jika seorang pemain telah mendapatkan banyak kartu kuning selama musim kompetisi, maka ia akan dihukum dengan larangan bermain dalam beberapa pertandingan selanjutnya. Jumlah kartu kuning yang diperbolehkan untuk diterima oleh seorang pemain sebelum dihukum berbeda-beda di setiap liga dan kompetisi.
Kartu Kuning vs Kartu Merah
Kartu kuning dan kartu merah adalah dua jenis kartu yang berbeda dalam sepak bola. Kartu kuning diberikan sebagai peringatan kepada pemain, sedangkan kartu merah diberikan sebagai tanda pengusiran dari lapangan.
Jika seorang pemain telah menerima kartu merah, maka ia harus meninggalkan lapangan dan tidak diizinkan untuk kembali bermain dalam pertandingan tersebut. Kartu merah diberikan jika seorang pemain melakukan pelanggaran yang sangat serius atau melakukan pelanggaran kedua setelah menerima kartu kuning.
Kesimpulan
Kartu kuning adalah kartu yang diberikan kepada pemain sebagai peringatan atas pelanggaran yang dilakukannya di lapangan. Kartu ini diberikan oleh wasit untuk memberikan tanda peringatan kepada pemain agar tidak melakukan pelanggaran yang sama lagi. Seorang pemain harus berhati-hati setelah mendapatkan kartu kuning agar tidak menerima kartu kuning kedua atau kartu merah. Jumlah kartu kuning yang diperbolehkan untuk diterima oleh seorang pemain sebelum dihukum berbeda-beda di setiap liga dan kompetisi.