Gedung yang dianggap sebagai kantor Budi Utomo sebenarnya memiliki sejarah yang panjang dan menarik. Gedung ini terletak di Jalan Diponegoro, Yogyakarta, dan menjadi salah satu ikon kota tersebut.
Sejarah Gedung
Gedung yang sekarang dianggap sebagai kantor Budi Utomo awalnya didirikan pada tahun 1910 oleh seorang pengusaha Belanda bernama Jacobus Isaac Cohen. Gedung ini dibangun untuk dijadikan sebagai kantor pusat perusahaan miliknya yang bergerak di bidang perdagangan.
Pada tahun 1915, gedung ini dijual ke pemerintah Hindia Belanda dan digunakan sebagai kantor pos. Kemudian pada tahun 1922, gedung ini diambil alih oleh organisasi nasionalis Budi Utomo.
Budi Utomo
Budi Utomo didirikan pada tanggal 20 Mei 1908 oleh sekelompok pemuda Jawa yang dipimpin oleh Soewardi Soerjaningrat (Ki Hajar Dewantara). Organisasi ini bertujuan untuk memperjuangkan kesejahteraan dan keadilan bagi rakyat Indonesia, serta memperkuat nasionalisme.
Dalam perkembangannya, Budi Utomo menjadi organisasi yang sangat berpengaruh dalam gerakan nasionalis Indonesia. Pada tahun 1922, Budi Utomo membeli gedung bekas kantor pos tersebut dan menjadikannya sebagai kantor pusat organisasi.
Gedung Sebagai Simbol Perjuangan
Gedung yang dianggap sebagai kantor Budi Utomo memiliki nilai sejarah yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Gedung ini menjadi saksi bisu perjuangan para tokoh nasionalis dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Dalam gedung inilah para tokoh nasionalis seperti Soekarno, Hatta, dan lain-lain seringkali berkumpul untuk membahas strategi perjuangan. Gedung ini juga pernah menjadi tempat pertemuan Kongres Pemuda II pada tahun 1928 yang dihadiri oleh para pemuda dari seluruh Indonesia.
Gedung saat Ini
Saat ini, gedung yang dianggap sebagai kantor Budi Utomo masih berdiri kokoh dan menjadi salah satu ikon kota Yogyakarta. Gedung ini juga seringkali menjadi lokasi acara-acara penting, seperti konser musik, pameran seni, dan lain-lain.
Walaupun gedung ini sudah berusia lebih dari 100 tahun, namun bangunan ini masih sangat terawat dan memiliki arsitektur yang indah. Gedung ini juga menjadi salah satu destinasi wisata sejarah yang sangat populer di Yogyakarta.
Kesimpulan
Gedung yang dianggap sebagai kantor Budi Utomo memiliki sejarah yang panjang dan menjadi bukti bisu perjuangan para tokoh nasionalis Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan. Gedung ini menjadi salah satu ikon kota Yogyakarta dan menjadi salah satu destinasi wisata sejarah yang populer.
Saat ini, gedung tersebut masih berdiri kokoh dan menjadi salah satu bangunan bersejarah yang terawat dengan baik. Gedung ini juga seringkali menjadi lokasi acara penting dan menjadi saksi bisu perjuangan para tokoh nasionalis Indonesia.