Cerpen, atau singkatan dari cerita pendek, adalah sebuah karya sastra yang bercerita tentang suatu kejadian atau peristiwa dalam jumlah kata yang relatif sedikit. Cerpen biasanya memiliki plot yang sederhana, karakter yang sedikit, dan fokus pada satu tema atau gagasan utama.
Asal Usul Cerpen
Cerpen berasal dari kata cerita dan pendek. Seperti namanya, cerpen memang memiliki ciri khas berupa cerita yang singkat dan padat. Cerpen sudah ada sejak zaman dahulu dan menjadi salah satu bentuk sastra yang diminati oleh masyarakat.
Karakteristik Cerpen
Cerpen memiliki beberapa karakteristik yang membedakannya dengan jenis karya sastra lainnya. Karakteristik tersebut antara lain:
- Terdiri dari beberapa ratus hingga beberapa ribu kata
- Fokus pada satu tema atau gagasan utama
- Memiliki plot yang sederhana
- Karakter yang sedikit
- Biasanya hanya memiliki satu sudut pandang
- Memiliki pesan moral atau filosofis
Cara Membuat Cerpen
Bagi kamu yang ingin mencoba membuat cerpen, berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan:
1. Tentukan Tema Cerpen
Tema cerpen yang kamu pilih haruslah sesuai dengan minat dan passion kamu. Tema cerpen juga harus bisa menarik perhatian pembaca agar mereka tertarik untuk membaca cerpen buatan kamu.
2. Buatlah Plot Cerpen
Plot cerpen haruslah sederhana namun menarik. Plot cerpen harus bisa memancing rasa penasaran pembaca agar mereka terus membaca cerpen kamu hingga selesai.
3. Pilihlah Karakter Utama
Pilihlah karakter utama yang bisa membuat pembaca merasa terhubung dengan cerpen kamu. Karakter utama juga haruslah sesuai dengan tema cerpen yang kamu pilih.
4. Buatlah Konflik
Tanpa konflik, cerpen kamu akan terasa membosankan. Buatlah konflik yang menarik dan mampu membuat pembaca penasaran dengan kelanjutan cerpen kamu.
5. Buatlah Ending yang Membuat Pembaca Terkesan
Ending adalah bagian terpenting dari sebuah cerpen. Buatlah ending yang bisa membuat pembaca terkesan dan mengingat cerpen kamu dalam waktu yang lama.
Contoh Cerpen
Berikut adalah contoh cerpen yang bisa kamu jadikan inspirasi:
Jalan Kembali
Hari itu, hujan turun dengan derasnya. Saya berjalan sendirian di tengah hujan menuju ke rumah. Tiba-tiba, saya melihat seorang anak kecil yang terjatuh di pinggir jalan. Saya pun langsung menghampirinya dan membantunya bangun. Anak itu kemudian berterima kasih dan melanjutkan perjalanannya. Saya pun melanjutkan perjalanan pulang ke rumah.
Sesampainya di rumah, saya baru menyadari kalau dompet saya sudah tidak ada. Saya pun bergegas kembali ke tempat yang tadi saya temukan anak kecil tersebut. Ternyata, anak itu masih berada di tempat yang sama. Dia pun memberikan dompet saya yang jatuh tadi. Saya merasa sangat terkesan dengan kebaikan hati anak kecil tersebut.
Kesimpulan
Cerpen adalah salah satu bentuk karya sastra yang diminati oleh masyarakat. Dalam membuat cerpen, kamu harus memperhatikan tema, plot, karakter, konflik, dan ending. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, kamu bisa membuat cerpen yang menarik dan memikat pembaca.