Apakah kamu sering mendengar istilah bilangan pecahan? Sebenarnya, apa itu bilangan pecahan? Bilangan pecahan adalah bilangan yang memiliki pembilang dan penyebut. Pembilang adalah angka di atas garis pecahan, sedangkan penyebut adalah angka di bawah garis pecahan. Contohnya, ½, ⅔, ¾, dan seterusnya.
Jenis-jenis Bilangan Pecahan
Terdapat beberapa jenis bilangan pecahan yang perlu kamu ketahui, yaitu:
1. Pecahan Biasa
Pecahan biasa adalah pecahan yang pembilangnya lebih kecil dari penyebutnya. Contohnya, ⅓, ¼, ½, dan seterusnya.
2. Pecahan Campuran
Pecahan campuran adalah gabungan antara bilangan bulat dan pecahan biasa. Contohnya, 1 ½, 2 ¼, 3 ⅔, dan seterusnya.
3. Pecahan Desimal
Pecahan desimal adalah pecahan yang penyebutnya adalah bilangan pangkat 10. Contohnya, 0,5, 0,25, 0,125, dan seterusnya.
4. Persen
Persen adalah bilangan pecahan yang penyebutnya adalah 100. Contohnya, 50% sama dengan ½, 25% sama dengan ¼, dan seterusnya.
Cara Menghitung Bilangan Pecahan
Berikut ini adalah cara mudah untuk menghitung bilangan pecahan.
1. Penjumlahan dan Pengurangan
Jika kamu ingin menjumlahkan atau mengurangkan dua bilangan pecahan, kamu harus membuat penyebutnya sama terlebih dahulu. Misalnya, kamu ingin menjumlahkan ⅓ dan ¼. Maka, kamu harus mengubahnya menjadi 4/12 dan 3/12 terlebih dahulu. Setelah itu, kamu bisa menjumlahkannya menjadi 7/12.
2. Perkalian
Untuk mengalikan dua bilangan pecahan, kamu cukup mengalikan pembilangnya dan penyebutnya. Misalnya, kamu ingin mengalikan ½ dengan ⅓. Maka, hasilnya adalah 1/6.
3. Pembagian
Untuk membagi dua bilangan pecahan, kamu cukup membalik pecahan kedua (yang akan dibagi) dan mengalikan keduanya. Misalnya, kamu ingin membagi ½ dengan ⅓. Maka, kamu harus membalik ⅓ menjadi 3/1 terlebih dahulu. Setelah itu, kamu bisa mengalikan ½ dengan 3/1. Hasilnya adalah 3/2 atau 1 ½.
Contoh Soal Bilangan Pecahan
Berikut ini adalah contoh soal bilangan pecahan beserta jawabannya.
1. Jika kamu menjumlahkan ⅓ dan ¼, maka hasilnya adalah ….
Jawaban: ⅓ = 4/12 dan ¼ = 3/12. Jadi, jika kamu menjumlahkannya, hasilnya adalah 7/12.
2. Jika kamu mengalikan ½ dengan ⅓, maka hasilnya adalah ….
Jawaban: Jika kamu mengalikan ½ dengan ⅓, hasilnya adalah 1/6.
3. Jika kamu membagi ½ dengan ⅓, maka hasilnya adalah ….
Jawaban: Kamu harus membalik ⅓ menjadi 3/1 terlebih dahulu. Setelah itu, kamu bisa mengalikan ½ dengan 3/1. Hasilnya adalah 3/2 atau 1 ½.
Kesimpulan
Bilangan pecahan adalah bilangan yang memiliki pembilang dan penyebut. Terdapat beberapa jenis bilangan pecahan, antara lain pecahan biasa, pecahan campuran, pecahan desimal, dan persen. Untuk menghitung bilangan pecahan, kamu perlu mengetahui cara penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Dengan memahami konsep bilangan pecahan, kamu bisa lebih mudah dalam menghitung dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan bilangan pecahan.