Kata lajang seringkali kita dengar di sekitar kita. Tapi, apa arti kata lajang sebenarnya? Lajang sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti belum menikah. Di Indonesia, kata lajang juga sering digunakan untuk menyebut seseorang yang belum menikah pada umumnya, baik pria maupun wanita.
Awal Mula Penggunaan Kata Lajang
Awal mula penggunaan kata lajang di Indonesia tidak dapat dipastikan secara pasti. Namun, beberapa sumber menyatakan bahwa kata lajang pertama kali digunakan pada masa penjajahan Belanda. Saat itu, orang Indonesia yang belum menikah disebut dengan istilah “ongetrouwd”, yang kemudian diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi “lajang”.
Kontroversi Seputar Arti Kata Lajang
Meskipun kata lajang sudah lazim digunakan di Indonesia, namun terdapat beberapa kontroversi yang mengelilingi penggunaan kata ini. Beberapa orang berpendapat bahwa penggunaan kata lajang terkesan diskriminatif karena mengasumsikan bahwa menikah adalah suatu hal yang wajib dilakukan oleh semua orang.
Namun, di sisi lain, banyak juga orang yang merasa bahwa penggunaan kata lajang adalah suatu bentuk penghargaan bagi mereka yang memutuskan untuk tetap fokus pada karier atau pribadi mereka tanpa harus menikah. Hal ini juga sejalan dengan semakin meningkatnya jumlah orang yang memutuskan untuk menunda atau bahkan tidak menikah sama sekali.
Perbedaan Arti Kata Lajang dengan Jomblo
Selain lajang, terdapat juga kata jomblo yang sering digunakan untuk menyebut seseorang yang belum menikah. Namun, sebenarnya terdapat perbedaan antara arti kata lajang dan jomblo. Jomblo sendiri berasal dari bahasa Inggris “single” yang memiliki arti sama dengan lajang.
Namun, jomblo seringkali memiliki konotasi negatif yang mengasumsikan bahwa orang yang jomblo tidak bahagia atau tidak memiliki pasangan karena faktor tertentu. Sedangkan, lajang lebih bersifat netral dan tidak memiliki konotasi negatif atau positif.
Manfaat Menjadi Lajang
Meskipun terdapat beberapa perbedaan pandangan seputar arti kata lajang, namun sebenarnya menjadi lajang juga memiliki manfaatnya. Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dengan menjadi lajang adalah:
1. Fokus pada karier dan pengembangan pribadi
2. Lebih banyak waktu dan energi untuk diri sendiri dan orang-orang terdekat
3. Tidak perlu mengikuti pola hidup yang diatur oleh pasangan atau keluarga
4. Lebih mandiri dan percaya diri dalam mengambil keputusan
Kesimpulan
Secara keseluruhan, arti kata lajang sendiri adalah belum menikah. Meskipun terdapat beberapa kontroversi seputar penggunaan kata ini, namun sebenarnya menjadi lajang juga memiliki manfaatnya tersendiri. Oleh karena itu, baik menjadi lajang atau menikah, yang terpenting adalah memilih jalan yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masing-masing individu.
