Apakah kamu pernah mendengar kata inventaris? Inventaris adalah salah satu hal penting dalam suatu perusahaan atau organisasi. Inventaris digunakan untuk mencatat semua barang dan aset yang dimiliki oleh perusahaan, termasuk dalam hal ini adalah aset fisik seperti gedung, peralatan, dan lain-lain. Pada artikel ini, kita akan membahas arti kata inventaris, fungsi, dan jenis-jenisnya.
Pengertian Inventaris
Inventaris adalah dokumentasi atau catatan mengenai semua barang dan aset yang dimiliki oleh suatu perusahaan atau organisasi. Tujuannya adalah agar perusahaan memiliki catatan yang terperinci mengenai barang-barang apa yang dimilikinya, berapa banyak yang dimilikinya, serta di mana barang-barang tersebut disimpan.
Inventaris juga dapat digunakan untuk menghitung nilai aset perusahaan. Contohnya, jika suatu perusahaan ingin menjual asetnya, maka inventaris dapat digunakan untuk menentukan nilai aset tersebut.
Fungsi Inventaris
Ada beberapa fungsi penting dari inventaris, yaitu:
- Memastikan aset perusahaan tercatat dengan baik
- Membantu pengambilan keputusan terkait pengadaan atau penghapusan barang
- Memudahkan pengawasan dan pengendalian terhadap aset perusahaan
- Membantu perusahaan dalam menghitung nilai asetnya
- Memudahkan perusahaan dalam memenuhi kewajiban perpajakan
Jenis Inventaris
Berdasarkan fungsinya, inventaris dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
1. Inventaris Tetap
Inventaris tetap adalah inventaris yang terdiri dari aset-aset yang dimiliki oleh perusahaan dalam jangka waktu yang lama, biasanya lebih dari satu tahun. Contohnya adalah gedung, peralatan, kendaraan, dan lain-lain.
2. Inventaris Persediaan
Inventaris persediaan adalah inventaris yang terdiri dari barang-barang yang dibeli oleh perusahaan untuk dijual kembali atau untuk diproses lebih lanjut. Contohnya adalah bahan baku, barang jadi, dan lain-lain.
Cara Membuat Inventaris
Untuk membuat inventaris, perusahaan memerlukan beberapa langkah berikut:
- Membuat daftar barang yang dimiliki oleh perusahaan
- Menentukan jumlah barang yang dimiliki oleh perusahaan
- Mencatat lokasi penyimpanan barang
- Menentukan nilai barang
- Membuat kategori barang
- Membuat kode inventaris
Manfaat Inventaris
Inventaris memiliki banyak manfaat bagi perusahaan, yaitu:
- Memudahkan pengawasan dan pengendalian barang
- Memastikan barang tercatat dengan baik
- Memudahkan penghitungan nilai aset perusahaan
- Membantu pengambilan keputusan terkait pengadaan atau penghapusan barang
- Memudahkan perusahaan dalam memenuhi kewajiban perpajakan
Contoh Inventaris
Berikut ini adalah contoh inventaris:
| No | Nama Barang | Jumlah | Lokasi | Nilai | Kategori | Kode |
|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | Meja Kantor | 10 | Ruangan Kerja | Rp 100.000,- | Mebel | INV001 |
| 2 | Kursi Kantor | 20 | Ruangan Kerja | Rp 50.000,- | Mebel | INV002 |
| 3 | Printer | 5 | Ruangan IT | Rp 1.000.000,- | Elektronik | INV003 |
Kesimpulan
Dalam sebuah perusahaan, inventaris adalah hal yang penting untuk diatur dengan baik. Inventaris berfungsi untuk mencatat semua barang dan aset yang dimiliki oleh perusahaan, serta membantu dalam pengawasan dan pengendalian terhadap aset perusahaan. Ada dua jenis inventaris, yaitu inventaris tetap dan inventaris persediaan. Untuk membuat inventaris, perusahaan harus membuat daftar barang, menentukan jumlah barang, mencatat lokasi penyimpanan barang, menentukan nilai barang, membuat kategori barang, dan membuat kode inventaris.
