Insya Allah adalah salah satu kata yang sering kita dengar dalam agama Islam. Kata ini berarti “jika Allah menghendaki” atau “dengan kehendak Allah”. Dalam Al Quran, kata ini sering digunakan untuk menunjukkan keyakinan dan harapan seseorang terhadap kehendak Allah. Berikut ini adalah beberapa ayat Al Quran yang menggunakan kata insya Allah:
1. Surat Al-Kahf Ayat 39
“Dan aku tidak mengatakan kepadamu bahwa aku mempunyai harta Allah dan tidak (pula) mengatakan kepadamu bahwa aku seorang malaikat. Aku tidak mengatakan itu kecuali yang aku diberi wahyu. (Aku mengatakan): Sesungguhnya aku hanyalah seorang pemberi peringatan yang terang.”
Di dalam ayat ini, kata insya Allah digunakan untuk menunjukkan bahwa nabi Muhammad hanya mengikuti kehendak Allah dalam memberikan peringatan kepada umat manusia. Beliau tidak bisa memberikan peringatan kecuali dengan izin Allah.
2. Surat Al-Kahf Ayat 23-24
Dan janganlah kamu sekali-kali mengatakan terhadap sesuatu: Sesungguhnya aku akan mengerjakan itu besok pagi, kecuali dengan (menambahkan): Insya Allah. Dan ingatlah akan Tuhanmu jika kamu lupa dan katakanlah: Mungkin Tuhanku akan memberi petunjuk kepadaku, untuk mendekatkan (aku) kepada kesesatan dan azab yang tidak terperi sakitnya.”
Di dalam ayat ini, Allah memerintahkan umat manusia untuk selalu mengikuti kehendak-Nya dan tidak mengatakan apa-apa kecuali dengan mengucapkan kata insya Allah. Ini menunjukkan bahwa kita sebagai manusia tidak bisa melakukan apa-apa tanpa izin dan kehendak Allah.
3. Surat Al-Qasas Ayat 27
Dia berkata: Sesungguhnya aku ingin menikahimu dengan salah seorang dari kedua anakku yang ini, dengan syarat engkau bekerja padaku selama delapan tahun. Maka kalau engkau sempurnakan sepuluh tahun, itu adalah dari sisimu sendiri; dan aku tidak ingin menyusahkanmu. Insya Allah, engkau akan mendapati aku termasuk orang-orang yang saleh.”
Di dalam ayat ini, kata insya Allah digunakan untuk menunjukkan keyakinan bahwa Allah akan memberikan kemudahan dan keberkahan dalam menjalani suatu perjanjian atau kesepakatan. Hal ini menunjukkan bahwa kita sebagai manusia harus selalu bergantung pada kehendak dan pertolongan Allah dalam menjalani kehidupan.
4. Surat Al-Isra Ayat 81
“Dan ucapkanlah: Kebenaran itu datang dari Tuhanmu; maka barangsiapa yang menghendaki (kebaikan), maka hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang menghendaki (kejahatan), maka hendaklah ia kufur. Sesungguhnya Kami telah menyediakan untuk orang-orang zalim itu neraka yang menyala-nyala, yang dinding-dindingnya mengepung mereka. Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum air yang mendidih yang memecahkan dinding-dinding usus mereka. Dan bagi mereka azab yang lain yang lebih buruk dari itu dan Allah tidak akan menolong mereka.”
Di dalam ayat ini, Allah memerintahkan umat manusia untuk selalu mengikuti kehendak-Nya dan memilih jalan yang benar. Kata insya Allah digunakan untuk menunjukkan bahwa keputusan akhir ada pada Allah dan kita sebagai manusia harus senantiasa berusaha berbuat baik dan mengikuti jalan yang benar.
5. Surat Al-Kafirun Ayat 6
“Dan aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. Dan kamu tidak akan menyembah apa yang aku sembah. Untukmu agamamu, dan untukku agamaku.”
Di dalam ayat ini, kata insya Allah digunakan untuk menunjukkan keyakinan bahwa Allah adalah satu-satunya Tuhan yang benar dan kita sebagai hamba-Nya harus selalu mengikuti kehendak-Nya. Hal ini menunjukkan bahwa keimanan dan keyakinan kita sebagai umat manusia harus senantiasa bergantung pada kehendak dan pertolongan Allah.
Kesimpulan
Dalam Al Quran, kata insya Allah digunakan untuk menunjukkan keyakinan dan harapan seseorang terhadap kehendak Allah. Kata ini sering digunakan untuk menunjukkan bahwa kita sebagai manusia tidak bisa melakukan apa-apa tanpa izin dan kehendak Allah. Sebagai hamba-Nya, kita harus selalu mengikuti kehendak Allah dan memilih jalan yang benar. Dengan mengikuti kehendak Allah, kita akan mendapatkan kemudahan dan keberkahan dalam menjalani kehidupan.