Setiap komunikasi pasti memiliki pesan yang ingin disampaikan. Ada dua jenis pesan yang biasa digunakan dalam komunikasi, yaitu pesan eksplisit dan implisit. Kedua jenis pesan ini seringkali digunakan untuk memperjelas atau menyampaikan informasi yang ingin disampaikan. Namun, meskipun kedua jenis pesan ini memiliki tujuan yang sama, ada perbedaan penting yang harus diketahui. Berikut ini adalah penjelasan tentang apa yang dimaksud pesan eksplisit dan implisit.
Pesan Eksplisit
Pesan eksplisit adalah pesan yang disampaikan dengan jelas dan terang-terangan. Pesan ini biasanya disampaikan dengan kata-kata yang langsung mengungkapkan apa yang ingin disampaikan. Pesan eksplisit seringkali digunakan untuk memberikan informasi yang spesifik dan jelas. Contohnya, jika seseorang ingin meminta tolong, maka dia akan mengucapkan “tolong” secara langsung.
Selain itu, pesan eksplisit juga bisa digunakan untuk menyampaikan perintah atau instruksi secara langsung. Misalnya, jika seorang bos ingin memerintahkan karyawan untuk menyelesaikan tugas tertentu, maka dia akan mengucapkan instruksi tersebut secara langsung tanpa perlu mengungkapkan maksudnya secara tersirat.
Pesan Implisit
Pesan implisit adalah pesan yang disampaikan secara tersirat atau tidak langsung. Pesan ini tidak diucapkan secara langsung, namun disampaikan dengan cara yang lebih halus atau tidak langsung. Pesan implisit seringkali digunakan untuk menyampaikan informasi yang lebih kompleks atau sulit dipahami.
Contoh dari pesan implisit adalah ketika seseorang mengatakan “sudah terlambat” tanpa menjelaskan apa yang dimaksud dengan “terlambat”. Pesan ini bisa memiliki banyak arti tergantung pada konteksnya. Pesan implisit juga bisa digunakan untuk menyampaikan pesan secara tidak langsung, misalnya dengan menggunakan bahasa tubuh atau ekspresi wajah.
Perbedaan Antara Pesan Eksplisit dan Implisit
Perbedaan utama antara pesan eksplisit dan implisit adalah cara penyampaian dan tingkat kejelasan pesan. Pesan eksplisit disampaikan dengan cara yang jelas dan terang-terangan, sehingga mudah dipahami oleh semua orang. Sedangkan pesan implisit disampaikan dengan cara yang lebih halus atau tidak langsung, sehingga memerlukan pemahaman yang lebih dalam untuk dapat mengerti pesan yang ingin disampaikan.
Selain itu, pesan eksplisit biasanya digunakan untuk menyampaikan informasi yang spesifik dan jelas, sedangkan pesan implisit biasanya digunakan untuk menyampaikan informasi yang lebih kompleks atau sulit dipahami. Pesan implisit seringkali digunakan untuk menyampaikan pesan yang memiliki makna ganda atau ambigu.
Contoh Penggunaan Pesan Eksplisit dan Implisit
Contoh dari penggunaan pesan eksplisit adalah ketika seseorang meminta tolong dengan mengucapkan “tolong” secara langsung. Contoh lainnya adalah ketika seorang guru memberikan instruksi kepada muridnya untuk menyelesaikan tugas tertentu.
Contoh penggunaan pesan implisit adalah ketika seseorang mengatakan “sudah terlambat” tanpa menjelaskan apa yang dimaksud dengan “terlambat”. Contoh lainnya adalah ketika seseorang menggunakan bahasa tubuh atau ekspresi wajah untuk menyampaikan perasaannya, seperti ketika seseorang mengangkat alisnya untuk menunjukkan keheranan atau kejutan.
Manfaat Penggunaan Pesan Eksplisit dan Implisit
Penggunaan pesan eksplisit dan implisit memiliki manfaat yang berbeda-beda. Penggunaan pesan eksplisit dapat memperjelas informasi yang ingin disampaikan, sehingga pesan dapat dipahami dengan jelas oleh semua orang. Selain itu, penggunaan pesan eksplisit juga dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam suatu organisasi atau kelompok.
Di sisi lain, penggunaan pesan implisit dapat memberikan kebebasan bagi seseorang untuk menyampaikan pesan dengan cara yang lebih kreatif dan kompleks. Pesan implisit juga dapat membantu meningkatkan kemampuan seseorang dalam membaca bahasa tubuh dan ekspresi wajah, sehingga dapat memahami pesan yang disampaikan secara tidak langsung.
Kesimpulan
Pesan eksplisit dan implisit merupakan dua jenis pesan yang seringkali digunakan dalam komunikasi. Pesan eksplisit disampaikan dengan cara yang jelas dan terang-terangan, sedangkan pesan implisit disampaikan secara tersirat atau tidak langsung. Kedua jenis pesan ini memiliki manfaat yang berbeda-beda tergantung pada konteks penggunaannya. Oleh karena itu, penting untuk memahami perbedaan antara pesan eksplisit dan implisit agar dapat menggunakannya dengan tepat dalam komunikasi sehari-hari.