Apa yang Dimaksud dengan Slop Tank?

Posted on

Di dalam industri perkapalan, terdapat banyak istilah dan peralatan yang perlu dikenal oleh para pelaut. Salah satu dari peralatan tersebut adalah slop tank. Apa sebenarnya yang dimaksud dengan slop tank? Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang slop tank.

Pengertian Slop Tank

Slop tank adalah sebuah wadah atau tangki yang digunakan untuk menampung cairan kotor seperti minyak, bahan kimia, dan limbah lainnya yang berasal dari kapal. Slop tank ini juga dapat digunakan untuk menampung air laut yang tercemar oleh minyak atau bahan kimia.

Setiap kapal harus memiliki slop tank yang memadai sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Slop tank ini harus dirancang dan dibangun dengan standar yang tinggi agar dapat mengatasi cairan kotor yang ditampung di dalamnya.

Fungsi Slop Tank

Slop tank memiliki beberapa fungsi utama, antara lain:

  • Menampung cairan kotor yang berasal dari kapal agar tidak mencemari lingkungan laut
  • Memudahkan proses pemisahan antara cairan kotor dan cairan bersih
  • Memudahkan proses pengolahan limbah yang lebih efektif dan efisien
Pos Terkait:  Kalimat Efektif: Cara Meningkatkan Kemampuan Berbahasa dengan Mudah

Jenis-Jenis Slop Tank

Terdapat beberapa jenis slop tank yang biasa digunakan pada kapal, diantaranya:

  • Primary Slop Tank: Merupakan slop tank pertama yang menampung cairan kotor yang berasal dari mesin kapal.
  • Secondary Slop Tank: Merupakan slop tank kedua yang menampung cairan kotor yang berasal dari ruang mesin dan ruang bahan bakar kapal.
  • Tertiary Slop Tank: Merupakan slop tank ketiga yang menampung cairan kotor yang berasal dari ruang muatan kapal.

Prosedur Penanganan Slop Tank

Penanganan slop tank harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Beberapa prosedur penanganan slop tank yang perlu diperhatikan antara lain:

  • Memastikan slop tank dalam kondisi yang baik dan aman sebelum digunakan
  • Memastikan kapal berada di tempat yang aman dan jauh dari pemukiman penduduk
  • Melakukan pemisahan antara cairan kotor dan cairan bersih dengan menggunakan separator
  • Memastikan limbah yang dihasilkan dari proses pemisahan telah diolah dengan baik sebelum dibuang ke laut

Pelanggaran terhadap Penanganan Slop Tank

Penanganan slop tank yang tidak sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan dapat menyebabkan pencemaran lingkungan laut dan merugikan banyak pihak. Beberapa pelanggaran terhadap penanganan slop tank yang sering dilakukan antara lain:

  • Membuang cairan kotor langsung ke laut tanpa melalui proses pemisahan
  • Menggunaan slop tank yang tidak memenuhi standar keselamatan
  • Tidak melakukan perawatan dan perbaikan terhadap slop tank secara rutin
Pos Terkait:  Apa Saja Alat Laboratorium yang Digunakan untuk Mengukur Suhu Air Setelah Dipanaskan?

Akibat Pelanggaran Terhadap Penanganan Slop Tank

Pelanggaran terhadap penanganan slop tank dapat menyebabkan dampak yang cukup serius terhadap lingkungan laut dan kesehatan manusia. Beberapa akibat dari pelanggaran terhadap penanganan slop tank antara lain:

  • Pencemaran laut dan kerusakan ekosistem laut
  • Meningkatkan risiko kebakaran dan ledakan di kapal
  • Meningkatkan risiko kecelakaan kapal dan kehilangan nyawa manusia

Kesimpulan

Slop tank adalah salah satu peralatan penting yang harus dimiliki oleh setiap kapal. Fungsi slop tank yang sangat penting dalam menjaga kebersihan lingkungan laut dan memudahkan proses pemisahan limbah menjadi cairan kotor dan cairan bersih. Penanganan slop tank harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan agar tidak menimbulkan dampak yang merugikan bagi lingkungan laut dan manusia.

Related posts:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *