Flashback merupakan sebuah pengalaman psikologis dimana seseorang merasa kembali ke masa lalu. Hal ini bisa disebabkan oleh suatu peristiwa, bau, rasa, suara, atau gambar yang mengingatkan pada kenangan masa lalu. Flashback bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja, bahkan pada orang yang sehat secara mental.
Penyebab Flashback
Flashback biasanya terjadi pada orang yang mengalami trauma atau peristiwa traumatis di masa lalu. Trauma tersebut bisa berupa kekerasan fisik, kekerasan seksual, kecelakaan, atau pengalaman traumatis lainnya. Kejadian traumatis tersebut menyebabkan otak menyimpan kenangan yang sangat kuat dan sulit untuk dilupakan.
Flashback juga bisa terjadi pada orang yang mengalami stres berat atau depresi. Kondisi tersebut menyebabkan otak mengalami perubahan yang menyebabkan seseorang lebih mudah mengingat kenangan masa lalu.
Tanda-tanda Flashback
Tanda-tanda flashback bervariasi dari orang ke orang, namun beberapa tanda umum yang bisa terjadi adalah:
- Merasa seperti sedang kembali ke masa lalu
- Ketakutan atau panik
- Mengalami detak jantung yang cepat
- Merasa lelah atau kelelahan
- Kesulitan tidur
Cara Mengatasi Flashback
Flashback bisa sangat mengganggu dan mempengaruhi kualitas hidup seseorang. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi flashback:
- Berbicara dengan terapis atau konselor
- Latihan pernapasan
- Relaksasi otot
- Teknik meditasi
- Terapi EMDR
Berbicara dengan Terapis atau Konselor
Berbicara dengan terapis atau konselor bisa membantu seseorang untuk mengatasi flashback. Terapis atau konselor bisa membantu seseorang untuk mengidentifikasi penyebab flashback dan memberikan strategi untuk mengatasi flashback.
Latihan Pernapasan
Latihan pernapasan bisa membantu seseorang untuk mengatasi gejala flashback. Dengan latihan pernapasan yang baik, seseorang bisa meredakan stres dan kecemasan yang muncul saat flashback terjadi.
Relaksasi Otot
Relaksasi otot juga bisa membantu seseorang untuk mengatasi flashback. Dengan relaksasi otot yang baik, seseorang bisa meredakan ketegangan otot yang muncul saat flashback terjadi.
Teknik Meditasi
Teknik meditasi bisa membantu seseorang untuk mengatasi flashback dengan cara meredakan stres dan kecemasan. Teknik meditasi yang baik bisa membantu seseorang untuk lebih fokus dan tenang.
Terapi EMDR
Terapi EMDR atau Eye Movement Desensitization and Reprocessing adalah terapi yang bisa membantu seseorang untuk mengatasi flashback. Terapi ini melibatkan gerakan mata dan terapi bicara untuk membantu seseorang mengatasi gejala traumatis.
Kesimpulan
Flashback bisa sangat mengganggu dan mempengaruhi kualitas hidup seseorang. Namun, dengan berbicara dengan terapis atau konselor, latihan pernapasan, relaksasi otot, teknik meditasi, atau terapi EMDR, seseorang bisa mengatasi flashback dan meningkatkan kualitas hidupnya.
