Apa Itu Identitas Primer dan Sekunder?

Posted on

Identitas adalah bagian dari diri seseorang yang membedakannya dari individu lainnya. Ada dua jenis identitas, yaitu identitas primer dan sekunder. Identitas primer adalah identitas yang diberikan pada seseorang sejak lahir. Sementara identitas sekunder adalah identitas yang diperoleh oleh seseorang sejak dia tumbuh dewasa.

Identitas Primer

Identitas primer adalah identitas yang diberikan pada seseorang sejak lahir. Identitas ini tidak dapat diubah oleh seseorang karena identitas primer merupakan bagian dari diri seseorang yang berasal dari faktor keturunan. Identitas primer mencakup nama, jenis kelamin, ras, dan agama.

Nama adalah identitas primer yang paling mudah dikenali. Nama seseorang adalah tanda pengenal yang diberikan oleh orang tua pada saat kelahiran. Nama seseorang juga dapat memiliki arti dan makna yang diharapkan dapat mempengaruhi karakter seseorang.

Jenis kelamin adalah identitas primer yang juga mudah dikenali. Jenis kelamin seseorang ditentukan oleh kromosom yang diterima dari orang tua. Jenis kelamin juga mempengaruhi pembentukan karakter dan perilaku seseorang.

Ras adalah identitas primer yang mungkin tidak selalu mudah dikenali. Ras seseorang ditentukan oleh faktor keturunan dan dapat mempengaruhi penampilan fisik seseorang.

Pos Terkait:  Rumah Adat Sumatera Utara: Kebudayaan yang Kaya Akan Nilai dan Sejarah

Agama adalah identitas primer yang mempengaruhi cara seseorang berpikir dan bertindak. Agama seseorang dapat ditentukan oleh keluarga atau lingkungan tempat seseorang dibesarkan.

Identitas Sekunder

Identitas sekunder adalah identitas yang diperoleh oleh seseorang sejak dia tumbuh dewasa. Identitas ini dapat berubah seiring dengan pengalaman hidup seseorang dan dapat dipengaruhi oleh lingkungan sosial dan budaya tempat seseorang tinggal.

Identitas sekunder mencakup pendidikan, pekerjaan, status sosial, dan preferensi seksual. Pendidikan adalah identitas sekunder yang mempengaruhi pengetahuan dan keterampilan seseorang. Pendidikan juga dapat mempengaruhi penghasilan dan status sosial seseorang.

Pekerjaan adalah identitas sekunder yang mempengaruhi cara seseorang berpikir dan bertindak di tempat kerja. Pekerjaan juga dapat mempengaruhi penghasilan dan status sosial seseorang.

Status sosial adalah identitas sekunder yang ditentukan oleh faktor-faktor seperti pendidikan, pekerjaan, dan kekayaan. Status sosial dapat mempengaruhi cara seseorang berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.

Preferensi seksual adalah identitas sekunder yang mempengaruhi orientasi seksual seseorang. Preferensi seksual dapat berbeda-beda pada setiap individu dan dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti lingkungan sosial dan pengalaman hidup.

Kesimpulan

Identitas primer dan sekunder adalah bagian dari diri seseorang yang membedakannya dari individu lainnya. Identitas primer adalah identitas yang diberikan pada seseorang sejak lahir dan tidak dapat diubah. Identitas sekunder adalah identitas yang diperoleh oleh seseorang sejak dia tumbuh dewasa dan dapat berubah seiring dengan pengalaman hidup seseorang.

Pos Terkait:  1 Jp Berapa: Cara Mudah Menghitung Nilai Tukar Jepang ke Rupiah

Mempelajari identitas primer dan sekunder dapat membantu seseorang memahami dirinya sendiri dan orang lain di sekitarnya. Namun, identitas bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhi seseorang. Setiap individu memiliki pengalaman hidup yang unik dan dapat mempengaruhi cara seseorang berpikir dan bertindak.

Related posts:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *