Periklanan adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran yang bertujuan untuk mempromosikan produk atau jasa. Periklanan dapat dilakukan melalui berbagai media seperti televisi, radio, surat kabar, majalah, billboard, dan internet. Dalam artikel ini, akan dibahas pengertian, fungsi, dan jenis-jenis periklanan yang harus diketahui.
Pengertian Periklanan
Periklanan adalah suatu bentuk komunikasi yang dilakukan oleh produsen atau penjual kepada konsumen yang bertujuan untuk mempromosikan produk atau jasa. Tujuan dari periklanan adalah untuk menarik perhatian konsumen agar tertarik untuk membeli produk atau jasa tersebut.
Fungsi Periklanan
Periklanan memiliki beberapa fungsi, diantaranya:
- Memperkenalkan produk atau jasa yang ditawarkan kepada konsumen.
- Menjelaskan kelebihan dan keunggulan produk atau jasa yang ditawarkan.
- Mengingatkan konsumen tentang produk atau jasa yang pernah dibeli sebelumnya.
- Mendorong konsumen untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.
- Membangun citra positif dari merek atau perusahaan.
Jenis-Jenis Periklanan
Berikut adalah beberapa jenis periklanan yang sering digunakan:
1. Periklanan Cetak
Periklanan cetak adalah periklanan yang dilakukan melalui media cetak seperti surat kabar, majalah, brosur, dan katalog. Kelebihan dari periklanan cetak adalah dapat menjangkau target pasar yang spesifik, karena media cetak memiliki segmentasi yang jelas. Namun, biaya periklanan cetak lebih mahal dibandingkan dengan periklanan online.
2. Periklanan Televisi
Periklanan televisi adalah periklanan yang dilakukan melalui siaran televisi. Kelebihan dari periklanan televisi adalah dapat menjangkau target pasar yang lebih luas dan dapat menarik perhatian konsumen dengan mudah. Namun, biaya periklanan televisi sangat mahal dan sulit dilakukan segmentasi target pasar yang spesifik.
3. Periklanan Radio
Periklanan radio adalah periklanan yang dilakukan melalui siaran radio. Kelebihan dari periklanan radio adalah biaya yang relatif murah dibandingkan dengan periklanan televisi. Namun, periklanan radio sulit untuk menarik perhatian konsumen dengan mudah karena hanya bersifat audio.
4. Periklanan Billboard
Periklanan billboard adalah periklanan yang dilakukan melalui papan reklame yang dipasang di pinggir jalan atau gedung-gedung tinggi. Kelebihan dari periklanan billboard adalah dapat menjangkau target pasar yang luas dan dapat menarik perhatian konsumen dengan mudah. Namun, biaya periklanan billboard sangat mahal dan sulit untuk dilakukan segmentasi target pasar yang spesifik.
5. Periklanan Online
Periklanan online adalah periklanan yang dilakukan melalui internet. Kelebihan dari periklanan online adalah biaya yang relatif murah dibandingkan dengan periklanan konvensional dan dapat melakukan segmentasi target pasar yang spesifik dengan mudah. Namun, periklanan online sulit untuk menarik perhatian konsumen dengan mudah karena persaingan yang ketat.
6. Periklanan Sosial Media
Periklanan sosial media adalah periklanan yang dilakukan melalui media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan LinkedIn. Kelebihan dari periklanan sosial media adalah biaya yang relatif murah dibandingkan dengan periklanan konvensional dan dapat menjangkau target pasar yang luas dengan mudah. Namun, periklanan sosial media sulit untuk menarik perhatian konsumen dengan mudah karena persaingan yang ketat.
Kesimpulan
Periklanan adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran yang bertujuan untuk mempromosikan produk atau jasa. Periklanan memiliki beberapa jenis, diantaranya periklanan cetak, televisi, radio, billboard, online, dan sosial media. Periklanan memiliki fungsi-fungsi penting seperti memperkenalkan produk atau jasa, menjelaskan kelebihan produk atau jasa, mengingatkan konsumen, mendorong konsumen untuk membeli, dan membangun citra positif dari merek atau perusahaan. Dalam memilih jenis periklanan yang tepat, produsen atau penjual harus mempertimbangkan biaya, target pasar, dan efektivitas periklanan tersebut.