Unsur adalah zat yang tidak dapat dipecahkan lagi menjadi zat yang lebih sederhana melalui reaksi kimia. Tabel periodik mengelompokkan unsur-unsur berdasarkan jumlah proton dalam inti atomnya. Ada kelompok unsur yang memiliki ciri-ciri serupa di sepanjang tabel periodik. Berikut adalah beberapa kelompok unsur yang semuanya merupakan unsur.
Kelompok Logam Alkali
Kelompok logam alkali terdiri dari unsur-unsur yang memiliki sifat kimia yang serupa dan kecenderungan untuk kehilangan satu elektron dalam reaksi kimia. Unsur-unsur dalam kelompok ini adalah litium (Li), natrium (Na), kalium (K), rubidium (Rb), sesium (Cs), dan fransium (Fr).
Unsur-unsur dalam kelompok logam alkali memiliki sifat fisik yang serupa, seperti titik lebur dan titik didih yang rendah, serta kecenderungan untuk membentuk senyawa ionik dengan nonlogam. Logam alkali juga memiliki warna yang khas dan reaktivitas yang tinggi terhadap air dan oksigen.
Kelompok Logam Alkaline Tanah
Kelompok logam alkaline tanah terdiri dari unsur-unsur yang memiliki sifat kimia yang serupa dengan logam alkali, tetapi memiliki kecenderungan untuk kehilangan dua elektron dalam reaksi kimia. Unsur-unsur dalam kelompok ini adalah berilium (Be), magnesium (Mg), kalsium (Ca), stronsium (Sr), barium (Ba), dan radium (Ra).
Unsur-unsur dalam kelompok logam alkaline tanah juga memiliki sifat fisik yang serupa, seperti titik lebur dan titik didih yang lebih tinggi daripada logam alkali. Logam alkali tanah juga memiliki warna yang khas dan reaktivitas yang tinggi terhadap air dan oksigen.
Kelompok Halogen
Kelompok halogen terdiri dari unsur-unsur yang memiliki sifat kimia yang serupa dan kecenderungan untuk menangkap satu elektron dalam reaksi kimia. Unsur-unsur dalam kelompok ini adalah flourin (F), klorin (Cl), bromin (Br), iodin (I), astatin (At), dan tennessin (Ts).
Unsur-unsur dalam kelompok halogen juga memiliki sifat fisik yang serupa, seperti warna yang khas dan kecenderungan untuk membentuk senyawa ionik dengan logam. Halogen juga memiliki reaktivitas yang tinggi terhadap logam dan nonlogam.
Kelompok Gas Mulia
Kelompok gas mulia terdiri dari unsur-unsur yang memiliki sifat kimia yang serupa dan cenderung tidak bereaksi dengan unsur lain karena konfigurasi elektronnya yang stabil. Unsur-unsur dalam kelompok ini adalah helium (He), neon (Ne), argon (Ar), krypton (Kr), xenon (Xe), dan radon (Rn).
Unsur-unsur dalam kelompok gas mulia juga memiliki sifat fisik yang serupa, seperti kecenderungan untuk tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak beracun. Gas mulia juga memiliki titik lebur dan titik didih yang sangat rendah.
Kelompok Logam Transisi
Kelompok logam transisi terdiri dari unsur-unsur yang memiliki sifat kimia yang serupa dan kecenderungan untuk membentuk senyawa dengan berbagai macam unsur. Unsur-unsur dalam kelompok ini adalah skandium (Sc), titanium (Ti), vanadium (V), kromium (Cr), mangan (Mn), besi (Fe), kobalt (Co), nikel (Ni), tembaga (Cu), seng (Zn), ytrium (Y), zirkonium (Zr), niobium (Nb), molibdenum (Mo), teknisium (Tc), rutenium (Ru), rodium (Rh), paladium (Pd), argentum (Ag), kadmium (Cd), hafnium (Hf), tantalum (Ta), wolfram (W), renesium (Re), osmium (Os), iridium (Ir), platina (Pt), aurum (Au), dan raksa (Hg).
Unsur-unsur dalam kelompok logam transisi juga memiliki sifat fisik yang serupa, seperti kecenderungan untuk membentuk senyawa kompleks dan memiliki sifat magnetik dan konduktivitas yang baik.
Kelompok Lantanida dan Aktinida
Kelompok lantanida dan aktinida terdiri dari unsur-unsur yang memiliki sifat kimia yang serupa dan kecenderungan untuk membentuk senyawa kompleks. Unsur-unsur dalam kelompok lantanida adalah lantanum (La), serium (Ce), praseodimium (Pr), neodimium (Nd), prometium (Pm), samarium (Sm), europium (Eu), gadolinium (Gd), terbium (Tb), dysprosium (Dy), holmium (Ho), erbium (Er), tulium (Tm), itrium (Yb), dan lutetium (Lu).
Unsur-unsur dalam kelompok aktinida adalah aktinium (Ac), torium (Th), protaktinium (Pa), uranium (U), neptunium (Np), plutonium (Pu), americium (Am), curium (Cm), berkelium (Bk), kalifornium (Cf), einsteinium (Es), fermium (Fm), mendelevium (Md), nobelium (No), dan lawrencium (Lr).
Kesimpulan
Ada banyak kelompok unsur yang semuanya merupakan unsur, seperti kelompok logam alkali, logam alkaline tanah, halogen, gas mulia, logam transisi, lantanida, dan aktinida. Unsur-unsur dalam kelompok ini memiliki ciri-ciri serupa dan sifat kimia serta fisik yang mirip. Pengetahuan tentang kelompok unsur dapat membantu kita memahami sifat dan kecenderungan reaktif unsur-unsur dalam kimia.